Advertisement
News: blogsia.eu.org - Minggu (12/11) lalu, gelombang peserta tes Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) memadati lokasi ujian berbasis Computer Assisted Test (CAT) di Pemerintah Kabupaten Sumenep. Sebanyak 2.813 peserta bersaing ketat untuk mengamankan 311 posisi PPPK Guru, Teknis, dan Tenaga Kesehatan yang tersedia.
Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, memberikan semangat kepada para peserta, mengingat tingginya persaingan dalam jumlah peserta ribuan dengan kuota yang sangat terbatas. Dalam pemantauan seleksi di UNIBA Batuan, Bupati berharap penerimaan PPPK di wilayahnya dapat memenuhi kebutuhan aparatur negara, meningkatkan kinerja birokrasi, dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
"Seleksi PPPK benar-benar menghasilkan aparatur yang profesional dan berkualitas demi mendorong pembangunan di daerah," ungkap Bupati Sumenep.
Proses seleksi CAT dilaporkan berjalan lancar tanpa kendala yang signifikan. Bupati menekankan pentingnya persiapan yang matang dari tim pendukung seleksi CASN Kabupaten Sumenep untuk memastikan kelancaran pelaksanaan tes selanjutnya. Harapannya, seleksi CAT dapat berjalan tanpa gangguan hingga akhir periode, memungkinkan peserta untuk fokus pada soal-soal ujian.
Plt Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Sumenep, Arif Firmanto, mengungkapkan bahwa dari total 2.813 peserta, terdiri dari 1.628 PPPK Guru, 562 PPPK Teknis, dan 623 PPPK Tenaga Kesehatan. Kuota yang tersedia sebanyak 311 orang, dengan rincian 183 untuk PPPK Guru, 64 untuk PPPK Teknis, dan 64 untuk PPPK Tenaga Kesehatan, sesuai dengan kebutuhan pemerintah daerah.
Secara keseluruhan, peserta seleksi calon ASN 2023 yang memilih lokasi test di Universitas Bahaudin Mudhary Kabupaten Sumenep mencapai 6.856 orang. Pelaksanaan tes seleksi CAT berlangsung mulai 09 hingga 21 November 2023, di UNIBA Sumenep Madura. (sh)
