Advertisement
blogsia.eu.org - 10 Desember 2023, Detik.com menulis sebuah berita tentang Pemerintah Kabupaten Sumenep yang telah menyiapkan serangkaian event besar sepanjang tahun 2024. Tujuan utama dari rangkaian acara itu adalah untuk menggairahkan perekonomian dan mendorong kemajuan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Dalam berita itu, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, memberikan keterangan bahwa sebanyak 100 event besar akan diselenggarakan dalam rangka Sumenep Calendar of Event 2024. Dalam upayanya untuk menyukseskan agenda ini, Pemerintah Kabupaten Sumenep mengusung konsep Pentahelix atau kolaborasi multi-pihak. Konsep ini melibatkan unsur pemerintah, akademisi, badan usaha, masyarakat atau komunitas, dan media massa.
Dengan adanya upaya kolaboratif ini, muncul pertanyaan yang menarik, apakah penyelenggaraan event-event besar dapat benar-benar memberikan dampak positif dan meningkatkan daya saing UMKM dalam jangka panjang?
Pertama-tama, perlu diakui bahwa UMKM memiliki peran yang sangat penting dalam perekonomian lokal. Mereka tidak hanya menjadi tulang punggung ekonomi masyarakat, tetapi juga menciptakan lapangan kerja dan memperkuat keterlibatan masyarakat dalam kegiatan ekonomi. Namun, seringkali UMKM menghadapi berbagai tantangan, seperti keterbatasan akses modal, keterampilan manajerial yang terbatas, dan kurangnya promosi yang memadai.
Dalam konteks ini, penyelenggaraan 100 event besar di Kabupaten Sumenep dapat menjadi peluang emas untuk membantu UMKM mengatasi tantangan tersebut. Dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk pemerintah, akademisi, dan pelaku usaha, event-event ini dapat memberikan platform untuk berbagi pengetahuan, pengalaman, dan sumber daya. Misalnya, melalui seminar dan lokakarya, pelaku UMKM dapat memperoleh pengetahuan baru tentang manajemen usaha, strategi pemasaran, dan inovasi produk.
Selain itu, keberadaan media massa dalam konsep Pentahelix juga dapat menjadi alat yang efektif untuk mempromosikan produk dan usaha UMKM secara lebih luas. Liputan media dapat memberikan visibilitas yang lebih besar, membantu UMKM menjangkau pasar yang lebih luas, dan pada gilirannya, meningkatkan penjualan mereka. Oleh karena itu, penyelenggaraan event besar dengan melibatkan media massa dapat menjadi langkah strategis untuk memperkuat ekosistem UMKM.
Tak hanya itu, kolaborasi dengan akademisi dapat membuka pintu untuk transfer pengetahuan dan teknologi. Dengan menghadirkan peneliti dan akademisi dalam event-event tersebut, UMKM memiliki kesempatan untuk memperoleh pemahaman mendalam tentang tren industri, teknologi terkini, dan praktik bisnis terbaik. Hal ini dapat membantu UMKM untuk terus berkembang dan beradaptasi dengan perubahan lingkungan bisnis yang dinamis.
Namun, di balik potensi positifnya, perlu diakui bahwa keberhasilan event-event besar ini sangat tergantung pada implementasi yang baik. Pemerintah Kabupaten Sumenep harus memastikan bahwa agenda ini tidak hanya menjadi serangkaian acara seremonial, tetapi juga memberikan dampak yang nyata pada UMKM. Oleh karena itu, diperlukan evaluasi menyeluruh terkait efektivitas dan dampak jangka panjang dari setiap event yang diselenggarakan.
Selain itu, perlu perhatian khusus terhadap aspek keberlanjutan. Bagaimana hasil-hasil positif dari event-event ini dapat terus dirasakan oleh UMKM dalam jangka panjang? Menciptakan mekanisme follow-up, seperti program pelatihan lanjutan, mentoring, atau dukungan keuangan, dapat menjadi langkah strategis untuk memastikan bahwa momentum positif yang dihasilkan oleh event-event besar tidak berhenti begitu saja.
Di samping itu, penting untuk memastikan bahwa event-event tersebut mencakup berbagai sektor UMKM, termasuk yang bergerak di bidang pertanian, kerajinan, kuliner, dan lain sebagainya. Diversifikasi ini dapat menciptakan ekosistem UMKM yang lebih kuat dan tahan terhadap perubahan ekonomi dan pasar.
Dalam rangka mencapai tujuan ini, partisipasi aktif dari seluruh stakeholder, baik pemerintah, akademisi, pelaku usaha, maupun masyarakat, sangat diperlukan. Keterlibatan masyarakat dalam mendukung UMKM lokal tidak hanya dapat menciptakan atmosfer positif, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Dengan demikian, 100 event besar dalam Calender Event Kabupaten Sumenep di tahun 2024 dapat menjadi tonggak penting dalam memajukan UMKM dan meningkatkan daya saing mereka. Namun, kesuksesan ini tidak dapat diukur hanya dari jumlah event yang digelar, melainkan dari dampak nyata yang dirasakan oleh UMKM dan masyarakat Sumenep secara keseluruhan. Jika semua pihak bersatu untuk menjadikan event ini sebagai momentum positif untuk transformasi ekonomi lokal, Kabupaten Sumenep dapat mencapai pencapaian luar biasa dalam membangun ekosistem UMKM yang berdaya saing tinggi. (as)
