Iklan

Admin
Jumat, 16 Februari 2024, 20.38 WIB
Last Updated 2024-04-03T01:50:31Z
Newsprabowoprogram makan gratissubsidi bbm

Bukan Memangkas Subsidi, Tetapi Ini Sumber Dana Program Makan Siang Gratis Prabowo

Read More
Advertisement
Rupanya Ini Sumber Dana Program Makan Siang Gratis Prabowo




Blogsia.eu.org - Calon Presiden Prabowo Subianto dikabarkan akan melakukan efisiensi dalam penyaluran subsidi energi, termasuk subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM), guna mendanai program makan siang gratis yang diusungnya jika terpilih sebagai Presiden Republik Indonesia. Namun, Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Eddy Soeparno, menegaskan bahwa pemangkasan subsidi energi tidak akan dilakukan. Sebaliknya, fokusnya adalah efisiensi penyaluran subsidi untuk menekan anggaran.

Eddy menjelaskan bahwa kesalahpahaman muncul terkait pernyataan tersebut. Ia mengklarifikasi bahwa nilai subsidi energi pada tahun lalu mencapai Rp 500 triliun, dan kini berkurang menjadi Rp 350 triliun. Subsidi terbesar diperuntukkan untuk Pertalite dan LPG 3 kg, di mana 80% penerima manfaatnya adalah masyarakat mampu.


Baca JugaGerindra Urutan 3 di Pileg, Para Caleg Dinilai Terlena karena Tingginya Elektabilitas Prabowo


"Evaluasi dilakukan untuk memastikan subsidi energi disalurkan kepada yang berhak dan tepat sasaran, bukan kepada mereka yang mampu," ujar Eddy saat diwawancara.

TKN Prabowo-Gibran menekankan bahwa tidak ada niatan untuk memangkas jumlah subsidi energi, termasuk subsidi BBM. Upaya yang diambil adalah perbaikan tata kelola dan evaluasi agar subsidi dapat diberikan secara tepat kepada yang berhak menerima, sehingga anggaran dapat dioptimalkan.

Dengan efisiensi penyaluran subsidi, pemerintah berpotensi menekan anggaran, dan selisih dana tersebut dapat dialokasikan untuk keperluan pemerintah lainnya. Eddy mengungkapkan bahwa TKN telah mengusulkan kepada Prabowo untuk menggali potensi sumber energi terbarukan di dalam negeri guna mengurangi ekspor BBM dan LPG, yang kini menjadi beban besar dana subsidi energi.


Baca Juga: Depresi Berat Menimpa Seorang Warga Jakarta di Sumbawa Pasca Pemilu 2024


"Kami juga mengusulkan penggunaan sumber energi terbarukan seperti energi surya dan energi panas bumi agar dapat mengurangi impor BBM dan LPG, sehingga terjadi penghematan," jelas Eddy.

Sementara itu, terkait penggunaan selisih dana dari efisiensi subsidi energi untuk program makan siang gratis atau keperluan lain, Eddy menyatakan bahwa belum ada kepastian. TKN menunggu arahan lebih lanjut terkait pengalokasian dana tersebut.

Dengan demikian, program efisiensi subsidi energi yang diusung oleh Prabowo Subianto bertujuan untuk memastikan alokasi dana yang lebih tepat dan efisien, tanpa mengurangi manfaat subsidi bagi masyarakat yang membutuhkannya. (as)





Sumber: Detik.com